Prof. Dr. Din
Syamsuddin yang merupakan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia
(MUI) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara jujur dan adil, transparan dan
akuntabel dalam
proses penghitungan suara Pemilu
2019.
Ketua Umum PP
Muhammadiyah 2005—2015 itu mengimbau kepada penyelenggara Pemilu 2019 jangan
ada dusta, jangan ada kebohongan, jangan ada kecurangan. Menurutnya
mengedepankan prinsip dan sikap kejujuran serta keadilan oleh lembaga
penyelenggara pemilu, dan juga aparat keamanan, serta para peserta pesta demokrasi itu sangat
diperlukan.
Sudah barang tentu hal itu guna menjaga situasi damai dan kondusif pascapemilihan umum (pemilu) serentak di Indonesia dan juga untuk menghindarkan Indonesia dari pemimpin yang lahir berdasarkan hasil kecurangan, baik Presiden RI, maupun anggota DPRRI dan DPRD.
Sudah barang tentu hal itu guna menjaga situasi damai dan kondusif pascapemilihan umum (pemilu) serentak di Indonesia dan juga untuk menghindarkan Indonesia dari pemimpin yang lahir berdasarkan hasil kecurangan, baik Presiden RI, maupun anggota DPRRI dan DPRD.
0 comments:
Post a Comment