Pertemuan Prabowo Subianto dan Awak Media Internasional - Liputan 6 |
Telah digelar
pertemuan antara Prabowo Subianto dan awak media internasional. Pertemuan yang
digelar di kediaman Prabowo pada Senin (6/5/2019) itu atas dasar permintaan media-media luar tersebut.
Nah, apa sajakah tujuh hal penting yang disampaikan Prabowo Subianto dalam
pertemuan ini?
Pertama,
capres nomor urut 02 tersebut menyampaikan bahwa dirinya beserta Badan
Pemenangan Nasional (BPN) telah menjalani kampanye politik yang sangat berat
dan panjang
menuju Pilpres
2019. Berdasarkan kenyataan di
lapangan, selama kampanye, kubu
mereka memang dipenuhi tekanan mental yang berat dan
berlarut-larut. Semisal penolakan di beberapa daerah dengan alasan yang tidak
masuk akal.
Kedua,
jenderal bintang tiga itu menyampaikan bahwa kubu mereka mengalami pemilu dengan aksi kecurangan yang terbuka dan
terbukti melenceng dari norma demokrasi. Sebut saja kecurangan surat suara seperti adanya
surat suara yang sudah dicoblos sebelum pemilu yang ditemukan di Malaysia.
Ketiga, mantan Denjen Koppasus itu juga menjelaskan pihaknya memiliki beberapa
ahli yang akan memberikan paparan teknis soal operasi kecurangan tersebut.
Keempat, dirinya beserta Badan Pemenangan Nasional (BPN)
Prabowo-Sandi sangat menyayangkan kecuangan tersebut telah terjadi di Indonesia yang merupakan negara demokrasi terbesar ke-tiga di dunia.
Kelima, Prabowo menyampaikan dengan tegas demokrasi
adalah satu-satunya sistem dalam sejarah peradaban manusia sampai sekarang yang dapat melaksanakan pergantian
kekuasaan negara dengan damai, dibandingkan dengan
sistem-sistem lain.
Keenam, ia menyampaikan penjelasan bahwa saat ini sistem demokrasi di Indonesia
ada yang ingin merusaknya dengan melanggar ketentuan-ketentuan yang ada. Akibatnya, kehidupan bangsa Indonesia menjadi tidak
baik lantaran dirusak oleh sekelompok orang itu.
Ketujuh, Prabowo Subianto menyampaikan
bahwasannya ia beserta BPN dan juga seluruh elemen masyarakat yang menghendaki
perubahan ke arah kebaikan tengah
berusaha untuk menegakkan demokrasi di Indonesia menjadi demokrasi yang benar,
yang jujur, untuk merubah sebuah sistem menjadi lebih baik kedepannya.
Disarikan dari beberapa
sumber.
0 comments:
Post a Comment