Associated Press News dalam sebuah artikel beritanya berjudul "AP Interview: Indonesia leader to speed reform in final term" Sabtu (27/7/2019) mengakui kegiatan kemanusiaan dan amal Front Pembela Islam (FPI) di Indonesia.
Berita tersebut ditulis berhubungan dengan wawancara antara media internasional ternama itu dan Joko Widodo. Saat menyinggung kemungkinan pelarangan FPI itulah, mereka mengakui kegiatan mulia yang telah dilakukan salah satu ormas besar di Indonesia itu.
Dikutip dari Associated Press News hari ini, "The front was once on the political fringes in Indonesia, but has gained significant influence through humanitarian and charity work."
Maksud front dalam kutipan di atas adalah the Islamic Defenders Front (baca: Front Pembela Islam).
Pada kenyataannya memang benar adanya bahwa FPI telah mendapatkan pengaruh signifikan melalui kerja kemanusiaan dan amal.
Sebut saja contohnya relawan FPI telah terbukti mengevakuasi puluhan ribu jenazah setelah terjadinya Tsunami Aceh tahun 2004 sampai 2005.
Begitu pula dengan bantuan lain seperti pasca letusan Gunung Merapi, longsor di Banjarnegara Jawa Tengah dan banyak lagi termasuk juga membantu muslim Rohingya secara langsung di Myanmar dan rakyat Palestina secara langsung di Gaza.
0 comments:
Post a Comment