Sebuah kabar gembira datang dari Bali. Panitia Festival Sastra Toyabungkah (FST) 2019 mengundang para penyair dalam dan luar negeri turut berpartisipasi mengirimkan karya puisinya untuk dibukukan dalam kegiatan festival yang akan digelar tanggal 21--22 September 2019 di kawasan Batur Unesco Global Geopark, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Kriteria Pengiriman Puisi:
1. Peserta berasal dari dalam negeri (WNI) dan luar negeri (WNA).
2. Mengirimkan maksimal tiga (3) puisi berbahasa Indonesia dengan panjang setiap puisi maksimal dua halaman. Isi puisi berbicara tentang kawasan geopark Batur, yakni Toyabungkah, Batur, Kintamani, dan sekitarnya.
3. Puisi asli karya peserta (tidak plagiat), boleh yang sudah pernah dimuat media massa, namun belum pernah dibukukan.
4. Puisi diketik dengan jenis huruf Times New Roman, ukuran font 12, dan satu spasi.
5. Puisi dan biodata singkat dikirim dengan cara “attach files” ke email: puisitoyabungkah@gmail.com dengan format file “Nama -- Asal penyair”.
6. Batas pengiriman puisi tanggal 25 Agustus 2019.
7. Hasil kurasi akan diumumkan tanggal 31 Agustus 2019.
8. Puisi akan dipilih oleh tiga kurator, yakni Wayan Jengki Sunarta, Dewa Putu Sahadewa, dan Gde Artawan.
9. Puisi yang lolos seleksi tidak mendapatkan honor, namun akan diterbitkan dalam sebuah buku antologi bersama.
10. Peserta yang puisinya lolos seleksi akan diundang dalam Festival Sastra Toyabungkah 2019. Namun, panitia TIDAK menanggung biaya transportasi peserta. Panitia hanya menanggung konsumsi dan akomodasi (ala perkemahan).
11. Setiap peserta yang puisinya lolos seleksi berhak mendapatkan buku puisi yang akan diluncurkan saat kegiatan festival ini. Bagi yang berhalangan hadir, buku akan dikirimkan kepada peserta dengan mengganti ongkos kirimnya.
Salam Literasi,
Panitia
(sumber akun FB Wayan Jengki Sunarta)
0 comments:
Post a Comment