Setidaknya Anda mengenal saja sudah cukup. Seminimalnya mengenal sepenggal biodata yang sering terlampir dalam buku karya sastrawan bersangkutan tidaklah salah.
Agaknya dua kalimat di atas seakan memohon kepada masyarakat untuk mengenal atau katakanlah sebatas tahu nama para sastrawan tanah air. Sebenarnya sastrawan tidak meminta masyarakat mengenal seperti itu. Sastrawan bergerak dalam napas sastra untuk memberikan pencerahan lewat karya. Bisa puisi, cerpen, novel, atau lainnya kepada masyarakat luas.
Dan, membaca karya sastra sejatinya mengenal sastrawan itu sendiri. Sebab, segala karya yang dihadirkan sejatinya mewakili batin sastrawan. Lewat puisi, misalnya, masyarakat dapat mengetahui bagaimana pola pikir penyair yang menuliskannya. Begitu pula gelombang perasaannya. Harapan-harapannya, dan lain sebagainya.
Meski demikian, tak salah juga jika ada bacaan atau video dokumentasi sastrawan agar masyarakat di luar sastra tahu lebih jelas seputar orang-orang yang bergelut di dunia sastra ini.
Berikut video berisi seputar kehidupan sastrawan Iberamsyah Barbary.
Semoga video di atas dapat bermanfaat bagi kita semua.
0 comments:
Post a Comment